Genta
The Script Umumkan Tur Musim Gugur, Bakal Sambangi Indonesia Tahun Depan
Sebagai bagian dari "Satellites World Tour 2025", ada sesi "Asian Leg Tour 2025", di mana di dalamnya ada jadwal manggung The Script di Indonesia. The Script akan tampil di ICE BSD City, Tangerang, pada Jumat, 14 Februari 2025, dan di JATIM Expo, Surabaya, pada Ahad, 16 Februari 2025.
Konser The Script di Jakarta dipromotori oleh Color Asia Live, sementara pertunjukan di Surabaya dipromotori oleh Otello Asia. Penjualan tiket di kedua kota akan mulai dijual pada Selasa, 27 Agustus 2024, secara eksklusif di www.thescriptindonesia2025.com.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Baca Juga: Teror Luar Angkasa Mengerikan di Film Alien: Romulus
Berasal dari Dublin, Irlandia, The Script telah berkarier di dunia musik sejak 2001. Beberapa lagu hitnya termasuk "The Man Who Can't Be Moved", "Breakeven", "Hall of Fame", dan "Superheroes". Band telah mencatat 10 miliar streaming untuk karya-karyanya, 12 juta penjualan album, enam album posisi pertama di tangga lagu Inggris dan dua single bersertifikasi platinum di Amerika Serikat.
Rayakan Album Baru
Tajuk konser mendatang diambil dari judul album terbaru The Script, yakni Satellites yang resmi dirilis pada 16 Agustus 2024. Single terbaru "Both Ways" dalam album itu menampilkan The Script dengan energi baru penuh semangat, dengan irama hip-hop dan funk yang riuh.
Band yang kini beranggotakan Danny O'Donoghue, Glen Power, Benjamin Sargent, dan Ben Weaver itu banyak bereksperimen dalam memproduksi album Satellites yang diyakini bakal membentuk masa depan baru bagi The Script. Album tersedia dalam bentuk CD buku hardback edisi terbatas, vinyl piringan hitam dan CD standar.
Baca Juga: Film It Ends with Us: Pesan Merdeka dari Kekerasan Domestik
Berbagai cara mereka lakukan untuk menghadirkan koleksi lagu anyar itu, seperti menggunakan 808s dan bermain dengan suara yang terinspirasi dari musik R&B. The Script juga berfokus pada sonik upbeat dan menulis bersama dengan banyak musisi pencetak hit.
Band juga memaksudkan album itu sebagai penghormatan kepada Mark Sheehan, salah satu gitaris The Script yang meninggal dunia pada 2023. Para personel The Script ingin melanjutkan band yang telah mereka bangun bersama mendiang Sheehan.
"The Script tidak akan pernah sama. Kami hanya mencoba untuk terus maju dan melakukan apa yang kami semua rasakan sebagai hal yang benar untuk dilakukan, yaitu terus membuat musik yang lebih hebat lagi," ungkap Danny O'Donoghue sang vokalis, melalui pernyataan resminya.
Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
