Serial D.P. 2 Netflix Lebih Kuras Emosi Jung Hae-in

SENANDIKA.REPUBLIKA.CO.ID — Drama militer populer Netflix “D.P.” kembali dengan Season 2 yang sangat dinantikan pemirsa. Sekitar dua tahun lalu, “D.P.” menciptakan gebrakan dengan mengungkap sisi gelap wajib militer di Korea Selatan.

Berdasarkan seri webtun Kim Bo-tong yang diterima dengan baik, serial ini mengikuti tim "Deserter Pursuit (D.P.)” Angkatan Darat yang misinya adalah menangkap para pembelot wajib militer. Serial ini mendapat pujian karena penggambarannya yang realistis tentang budaya barak militer yang keras, dengan jelas menggambarkan perundungan dan penganiayaan yang lazim dilakukan oleh tentara senior yang kejam.

Sutradara serial, Han Jun-hee menjelaskan “D.P. Season 2” dimulai dengan episode ketujuh. “Saya yakin banyak dari Anda telah menonton enam episode Season 1, dan cerita ini akan diambil dari sana. Season 1 diakhiri dengan insiden besar, dan saya menjadi ingin tahu tentang dampak dari insiden itu pada karakter yang kita miliki di sini," kata Han dilansir Yonhap News, Jumat (21/7/2023).

Scroll untuk membaca

Setelah desersi dan bunuh diri Pvt. Cho Seok-bong di Season 1, keempat tentara berkumpul di satu tempat lagi saat mereka mengetahui bahwa teman Cho, Pvt. Kim Luri mencoba desersi bersenjata, setelah melakukan penembakan. Sebagian besar aktor utama dari musim sebelumnya, termasuk Jung Hae-in, Koo Kyo-hwan, Kim Sung-kyun, dan Son Suk-ku, kembali untuk memainkan peran mereka sebagai Jun-ho, Ho-yeol, Beom-gu, dan Ji-seop.Jun-ho dan Ho-yeol terus menghadapi kenyataan yang tidak berubah dan absurditas budaya barak yang brutal saat mereka menjalankan tugas mereka sebagai anggota tim DP polisi militer Divisi 103.

"Waktu telah berlalu, dan Jun-ho sekarang menjadi prajurit kelas satu dan Ho-yeol menjadi sersan," ujar aktor Jung Hae-in.

Aktor kelahiran 1 April 1988 itu menjelaskan Jun-ho terus menghadapi rintangan, yang membebaninya secara psikologis. Bintang “Snowdrop” itu mengatakan karakternya Jun-ho tidak berhenti mempertanyakan absurditas budaya militer.“(Jun-ho) memikirkan apa yang bisa dia lakukan, dan secara fisik berbenturan dengan situasi,” kata bintang film Tune In for Love itu.

Semua aktor mengaku merasa terbebani dengan kesuksesan musim pertama. "Tekanan itu tak terelakkan," ujar Hae-in.

Dia ingat bahwa sutradara dan kru sering mengingatkannya di lokasi syuting agar jangan terlalu bersemangat, karena berusaha terlalu keras bisa menguras tenaga. Koo Kyo-hwan mengatakan dia berusaha untuk merasa rileks sebanyak mungkin di lokasi syuting, karena aktingnya cenderung menjadi kaku ketika dia merasa tertekan.