Grinch pun Dibawa-bawa dalam Mogok Kerja Inggris
SENANDIKA.REPUBLIKA.CO.ID- - Pemerintah Inggris dibuat kewalahan dengan pemogokan kerja di banyak sektor. Bahkan karakter fiksi Grinch pun dibawa-bawa dalam isu yang sedang hangat itu.
Kemunculan Grinch dalam pusaran mogok kerja di Inggris ini bermula dari pernyataan Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak kepada tabloid TheSun pada Ahad(18/12). Dia mencap kepala serikat pekerja Inggris seperti Grinch yang ingin mencuri Natal untuk tujuan politik sendiri.
Kok Sunak pake Grinch sih sebagai perbandingan? Siapa sih karakter ini sampai dibawa dalam isu sensitif karena para buruh di berbagai sektor mencoba melakukan serangkaian pemogokan dalam beberapa minggu mendatang.
Grinch ini merujuk pada karakter karangan Dr. Seuss dalam cerita anak dalam momen Natal berjudul How the Grinch Stole Christmas! pada 1957. Makhluk berwarna hijau itu memiliki sifat penggerutu dan penyendiri.
Sosok Grinch pun mencoba membatalkan Natal dengan mencuri hadiah dan dekorasi Natal dari rumah di kota terdekat Whoville pada Malam Natal. Ajaibnya, Grinch dalam proses ini justru menyadari bahwa Natal bukanlah tentang uang dan hadiah.
Dr. Seuss menyatakan dalam sebuah wawancara yang artikel yang ditulis Brad Witter dalam laman Biography, inspirasi untuk karakter tersebut berasal dari dirinya sendiri. Ketika dia sedang bercermin, dia melihat sosok Grinch karena melihat ada yang salah pada dirinya saat memandang Natal.
Jika merujuk pada pernyataan Sunak tetang sikap para pekerja yang menuntut kenaikan gaji karena kenaikan biaya hidup, ini sebuah pernyataan yang membingungkan. Dr. Seuss melihat dirinya memandang Natal dengan salah karena kesal dengan komersialisasi Natal, kemudian dia merefleksikan nilainya, dan sadar mengetahui ternyata hasil akhirnya tidak seperti penilaian awalnya.
Ah, apakah Sunak sadar dengan perbandingan yang digunakannya? Benarkan Grinch adalah para kepala serikat pekerja atau justru pemerintah Inggris itu sendiri?