60 Detik Berharga Saat Cuci Muka, Ini Sering Dilewatkan Banyak Orang
Cuci muka (ilustrasi). Dok How Stuff Works
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Metode pembersihan dalam 60 detik ini merupakan temuan Nayamka Roberts-Smith dari LABeautyologist, seorang ahli kecantikan yang pertama kali memperkenalkan teknik ini kepada para pengikutnya di media sosial.
Tidak ada seorang pun di planet ini yang tidak menginginkan kulit bersih dan bercahaya, dan akan melakukan apa pun untuk mencapainya. Bagaimana jika ada cara perawatan kulit sederhana yang dapat membawa perubahan besar bagi kulit dalam waktu sebentar?
Perawatan kulit ini disebut aturan 60 detik, metode mencuci muka yang cukup jelas selama 60 detik atau satu menit. Meskipun teknik ini mungkin terdengar jelas dan mendasar, teknik ini juga bermanfaat bagi kulit sehingga diberi tagar #60secondrule.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Di X (sebelumnya Twitter), Roberts-Smith berbicara tentang alasan di balik aturan itu. “Membersihkan wajah (dengan jari) selama 60 detik memungkinkan bahan-bahan di dalam pencuci muka benar-benar bekerja,” kata dia.
Kebanyakan orang mencuci muka maksimal hanya 15 detik. (Enam puluh detik) ini melembutkan kulit dan melarutkan penyumbatan sebum dengan lebih baik. Tekstur dan kemerataan secara keseluruhan juga meningkat.
Ide di baliknya adalah untuk memastikan bahwa pencuci muka telah membersihkan kulit secara menyeluruh. Dengan memijat lembut wajah menggunakan pembersih atau pembersih wajah selama 60 detik, maka dapat menghilangkan minyak berlebih, debu, dan alergen, serta mencegah penyumbatan pori-pori.
