Evakuasi Kecelakaan Tesla di Korea Terhambat Kerusakan Baterai
SEOUL--Dua tahun lalu, sempat terjadi sebuah kecelakaan tunggal di Seoul, Korea Selatan. Kecelakaan yang terjadi pada Tesla Model X itu pun membuat satu orang pengedara kehilangan nyawa.
Dikutip dari Reuters pada Selasa (13/12), salah satu penyebab pengendara tersebut tak bisa tertolong adalah karena tim evakuasi kesulitan untuk mengeluarkan korban dari mobil tersebut. Setelah tim evakuasi sampai di lokasi kejadian, tim tersebut butuh waktu sekitar 25 menit untuk mengeluarkan korban dari mobil.
Kecelakaan itu sendiri terjadi karena tiba-tiba mobil tak bisa dikendalikan oleh pengemudi. Sebelum terjadi kecelakaan, kaca spion mobil tersebut tiba-tiba terlipat dengan sendirinya.
Setelah itu, mobil tiba-tiba menambah kecepatan hingga 95 kilometer/jam di dalam area parkir sebuah aprtemen. Hal itu pun membuat mobil menabrak tembok karena sistem pengereman tidak berfungsi.
Kecelakaan itu membuat baterai mobil terbakar. Tim evakuasi pun kesulitan untuk melakukan langkah pertolongan karena pintu mobil tak bisa dibuka.
Mengingat, pintu mobil pada Tesla Model X beroperasi sepenuhnya dengan mengandalkan energi listrik dari baterai. Saat suplai listrik tidak ada, maka pintu tersebut tak bisa dibuka sehingga evakuasi dilakukan dengan memecah kaca depan.
Sistem pada pintu Tesla ini pun telah banyak dikeluhkan oleh pemilik Tesla di Korea. Dalam empat tahun terakhir, telah terdapat 1.870 keluhan soal pintu Tesla. Keluhan itu pun mendorong agar kepolisian melakukan investigasi terhadap Tesla karena hingga saat ini tak melakukan ubahan sistem kerja pada pintu kendaraan.