Lentera
Kutu Busuk Jenis Apa yang Mewabah di Perancis?
SENANDIKA.REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Wabah kutu busuk di Perancis mengirimkan getaran menyeramkan ke seluruh wilayah metro Paris dan mengancam akan merusak liburan para wisatawan mancanegara.
Menurut laporan Reuters, gelombang penampakan kutu busuk sepekan ini bermunculan di seluruh Paris, mulai dari bandara Charles de Gaulle hingga metro Paris, kereta berkecepatan tinggi, bioskop, dan banyak lagi.
Wabah kutu busuk ini telah menarik perhatian para petinggi, sembilan bulan menjelang Olimpiade Paris 2024. “Tidak ada seorang pun yang aman,” tulis Wakil Walikota Paris Emmanuel Gregoire di X.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), kutu busuk yang menyerang Paris ini berbentuk serangga kecil dan pipih yang berwarna coklat kemerahan, serta memakan darah manusia dan hewan. Mereka bisa hidup selama beberapa bulan tanpa makan darah.
Meskipun tidak berbahaya bagi kebanyakan orang, tapi beberapa orang dapat mengalami reaksi alergi dan dapat menyebar luas jika tidak ditangani. Kutu busuk ini juga diketahui sangat sulit untuk dihilangkan.
Jika wisatawan menemukan kutu busuk, ada beberapa cara untuk membantu mengatasinya dan mencegahnya masuk ke ruang kamar hotel.
Menurut Environmental Protection Agency (EPA), pertama, wisatawan harus memeriksa kamar tempat mereka menginap untuk mencari kutu busuk, termasuk memeriksa kasur dan kepala tempat tidur, serta rak bagasi.
Kedua, untuk menghindari membawa pulang oleh-oleh yang tidak diinginkan, wisatawan harus langsung membongkar barang bawaannya ke dalam mesin cuci (karena panas tinggi dan pengering, secara khusus dapat membunuh serangga) dan memeriksa barang bawaan mereka.
EPA juga memperingatkan wisatawan untuk tidak pernah menyimpan koper di bawah tempat tidur mereka.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
![Image](https://static.republika.co.id/uploads/member/images/profile/thumbs/placeholder.jpg)