Haico Van Der Veeken Jatuh Cinta pada Keindahan Labuan Bajo

Aktris Haico Van Der Veeken (kiri) berperan sebagai Sikka dalam film 'Nona Manis Sayange'.

SENANDIKA.REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Syuting film terbaru berjudul Nona Manis Sayange di Labuan Bajo memberikan kesan mendalam bagi aktris Haico Van Der Veeken. Perempuan 21 tahun kelahiran Belgia tersebut jatuh cinta pada keindahan Labuan Bajo.

"Saya sangat terkesan dengan keindahan Labuan Bajo. Pantainya yang bersih, air lautnya yang jernih, dan pemandangannya yang menakjubkan benar-benar membuat saya terpesona," kata Haico lewat pernyataan resminya.

Haico mengungkapkan bahwa dia sempat kesulitan untuk beradaptasi dengan kondisi di Labuan Bajo selama masa awal proses syuting film. Terutama, karena suhu yang panas dan kelembapan yang tinggi. Namun, dia mulai beradaptasi setelah beberapa hari.

Scroll untuk membaca

Bahkan, Haico menjadi sangat menikmati kehidupan di daerah tersebut. Dia pun amat menghargai budaya dan tradisi masyarakat setempat. Haico berharap bahwa pengalaman syuting film Nona Manis Sayange di Labuan Bajo dapat menjadi inspirasi bagi orang-orang untuk berkunjung ke daerah tersebut.

"Labuan Bajo adalah tempat yang sangat indah dan layak untuk dikunjungi, Saya yakin orang-orang akan jatuh cinta pada tempat ini seperti saya," tutur Haico.

Nona Manis Sayange merupakan film drama komedi romantis yang disutradarai oleh Hestu Saputra. Film yang akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 2 November 2023 itu juga dibintangi oleh Pangeran Lantang, Bisma Kharisma, dan Mathias Muchus.

Dalam film, Haico berperan sebagai Sikka, seorang gadis yang berasal dari Bajo. Dia berjumpa dengan Akram (Pangeran Lantang), seorang pemuda dari luar Labuan Bajo. Sikka dan Akram saling jatuh cinta, tetapi hubungan mereka terhalang oleh adat istiadat. Kelanjutan kisah mereka bisa disimak langsung di bioskop.

Acara gala premiere film Nona Manis Sayange sudah digelar di XXI Epicentrum, Jakarta, pada 27 Oktober 2023. Dalam momen tersebut, terdapat penampilan spesial musisi Ananda Sukarlan yang memainkan lagu berjudul "Rapsodia Nusantara" dengan alunan piano. Selain itu, Mia Ismi, Berto Pah dan Kiki Kero turut menyumbangkan alunan melodi.